• Latest
  • Trending
Peternakan ayam potong organik Duku Sunu Dekai Farm di Kompleks Gereja Katolik Santo Yosef Dekai.

Potensi Peternakan Belum Jadi Perhatian Pemda Yahukimo

9 Desember 2022
Pemda Jayawijaya Diminta Siapkan Langkah  – langkah Pemulihan Pasca Banjir

Pemda Jayawijaya Diminta Siapkan Langkah  – langkah Pemulihan Pasca Banjir

12 Mei 2025
Harga Beras Melonjak Saat Bencana, DPRD Jayawijaya Minta Pemda Kontrol

Harga Beras Melonjak Saat Bencana, DPRD Jayawijaya Minta Pemda Kontrol

8 Mei 2025
Yasera Wamena Berbagi Kasih ke Warga Terdampak Banjir

Yasera Wamena Berbagi Kasih ke Warga Terdampak Banjir

6 Mei 2025
SMA Kristen Wamena Gelar Seminar P5 Dampak Pornografi Bagi Remaja

SMA Kristen Wamena Gelar Seminar P5 Dampak Pornografi Bagi Remaja

3 Mei 2025
Badan Pengerja Gereja GIDI Jemaat Eklesia Bonto Baru Periode 2025-2028 Resmi Dikukuhkan

Badan Pengerja Gereja GIDI Jemaat Eklesia Bonto Baru Periode 2025-2028 Resmi Dikukuhkan

1 Mei 2025
Wakil Bupati Yahukimo Esau Miram Menegaskan Jaga Kedisiplinan ASN

Pemkab Yahukimo Akan Tertibkan Warung Remang-Remang dan Penyakit Masyarakat

28 April 2025
PGPP Gelar Ibadah HUT Pekabaran Injil di Jayawijaya

PGPP Gelar Ibadah HUT Pekabaran Injil di Jayawijaya

24 April 2025
Selasa, Mei 13, 2025
NokenWene
No Result
View All Result
  • Polhukam
  • Pendidikan dan Kesehatan
  • Ekonomi
  • Seni dan Budaya
  • Perempuan dan Anak
  • Opini
  • Lainnya
    • Lingkungan
    • Pengungsi Nduga
    • Perjalanan
    • Jurnalis Cilik
    • Kopi Wamena
    • Sastra
  • Polhukam
  • Pendidikan dan Kesehatan
  • Ekonomi
  • Seni dan Budaya
  • Perempuan dan Anak
  • Opini
  • Lainnya
    • Lingkungan
    • Pengungsi Nduga
    • Perjalanan
    • Jurnalis Cilik
    • Kopi Wamena
    • Sastra
No Result
View All Result
NokenWene
No Result
View All Result
Home Ekonomi

Potensi Peternakan Belum Jadi Perhatian Pemda Yahukimo

in Ekonomi, Headline
Peternakan ayam potong organik Duku Sunu Dekai Farm di Kompleks Gereja Katolik Santo Yosef Dekai.

Peternakan ayam potong organik Duku Sunu Dekai Farm di Kompleks Gereja Katolik Santo Yosef Dekai.

Share on WAShare on FB

 

Dekai,nokenwene.com—Potensi peternakan di Yahukimo belum mendapat perhatian serius dari Pemda Yahukimo. Potensi peternakan tenggelam oleh upaya Pemda menjadikan Yahukimo sebagai lumbung padi di Provinsi Pegunungan Papua.

RelatedPosts

Pemda Jayawijaya Diminta Siapkan Langkah  – langkah Pemulihan Pasca Banjir

Harga Beras Melonjak Saat Bencana, DPRD Jayawijaya Minta Pemda Kontrol

Hal ini mendapatkan perhatian dari Solidaritas Pemuda Peduli Yahukimo (SOPPY). Ketua SOPPY, Otniel Sobolim mengungkapkan bahwa peternakan ayam potong dan petelur memiliki potensi yang bagus untuk dikembangkan di Yahukimo.

Menanggapi kecemasan masyarakat terkait tidak adanya uji laboratorium rutin terhadap ikan dan daging ayam beku, SOPPY menilai bahwa dengan potensi peternakan ayam baik itu ayam potong maupun ayam petelur yang bagus, maka pemda bisa kembangkan peternakan untuk mengatasi kecemasan masyarakat.

Baca juga SOPPY: Pemda Yahukimo Mesti Tertibkan Tempat Jualan Ikan dan Ayam

Takut Makanan Mengandung Bahan Berbahaya, Dinas Kesehatan Diminta Uji Laboratorium

“Potensi peternakan ayam potong dan petelur sangat tinggi untuk wilayah Dekai. Namun fokus Pemda lebih pada menjadikan Yahukimo sebagai lumbung padi di provinsi Papua Pegunungan”, ungkap Sobolim.

Sobolim menjelaskan bahwa kebutuhan daging ayam potong dan telur ayam sangat tinggi di Dekai. Setiap kali kapal tiba di Pelabuhan Logpon atau pesawat kargo masuk selalu ada ayam potong beku dan telur.

Kebutuhan daging ayam potong dan telur ayam tersebut, dinilai SOPPY sebagai potensi yang mestinya dikembangkan Pemda Yahukimo.

“Potensi peternakan ayam tinggi, kebutuhan masyarakat pun sangat besar, namun belum ada keseriusan Pemda untuk mengembangkannya”, tambah Sobolim.

 

Menurutnya sudah ada contoh peternakan ayam potong dan petelur yang secara mandiri dilakukan masyarakat.

“Kelompok peternakan Duku Sunu di kompleks Gereja Katolik adalah contoh peternakan ayam potong dan petelur di Dekai”, jelas Sobolim.

Saat ini sudah ada kelompok masyarakat yang mengikuti jejak Duku Sunu Dekai Farm. Namun menurutnya ada juga beberapa masyarakat yang sudah belajar di Duku Sunu tetapi belum memiliki modal untuk memulai usaha.

Nathan Sama, seorang pemuda di Dekai mengungkapkan bahwa dirinya telah membuat kandang untuk memulai usaha ayam potong. Namun hingga kini dirinya belum memiliki cukup modal untuk mendatangkan bibit ayam serta pakan.

“Kandang sudah siap, namun belum cukup modal untuk beli bibit ayam dan pakan”, keluh Sama.

Namun Sama tetap optimistis akan memulai peternakan ayam potong beberapa waktu mendatang. Saat ini, sambil belajar di kelompok Duku Sunu Dekai Farm, Sama menjual ayam keliling kota Dekai untuk mengumpulkan modal usaha ayam potong.

“Semoga bulan Januari nanti sudah bisa datangkan ayam dan pakan”, harap Sama.

“Semangat masyarakat untuk beternak sangat tinggi, namun butuh dukungan dan pendampingan serius dari pemerintah”, tambah Sobolim.

Jika pemerintah mau mengembangkan peternakan ayam potong dan ayam petelur, ungkap Sobolim, Yahukimo tidak perlu mendatangkan ayam dari luar lagi. Apalagi cara beternak ayam di Duku Sunu dilakukan secara organik tanpa obat-obatan.

Demikian pun dengan bidang usaha lainnya. Sobolim menilai bahwa masyarakat khususnya OAY memiliki semangat kerja kebun yang tinggi namun perlu dukungan serius dari pemerintah.

“Untuk mencapai visi Yahukimo mandiri, pemerintah perlu mendukung semangat berusaha masyarakat khususnya dalam bidang peternakan dan pertanian”,

Menurut Sobolim, dukungan Pemda bukan hanya soal bantuan dana usaha tetapi terutama pendampingan dan regulasi yang melindungi usaha di dalam wilayah Kabupaten Yahukimo sendiri.

“Pemda mesti membuat regulasi yang mengatur tentang hasil usaha pertanian dan peternakan warga Yahukimo. Dengan itu, hasil usaha warga pun laku terjual karena tidak ada barang yang didatangkan dari luar. Itu sangat penting untuk melindungi masyarakat dan usahanya”, harap Sobolim.

Tags: Duku Sunu Dekai FarmPeternakanSOPPY
SendShareTweet
Previous Post

SOPPY: Pemda Yahukimo Mesti Tertibkan Tempat Jualan Ikan dan Ayam

Next Post

Jemaat GJRP Maranatha Dekai Bertekad Menjadi Pionir dan Panutan di Yahukimo

Next Post
Ketua Moderamen Sinode GJRP Pdt. Tera Kepno S.Th didampingi Bupati Yahukimo Didimus Yahuli SH saat menandatangani prasasti (Ruland Kabak).

Jemaat GJRP Maranatha Dekai Bertekad Menjadi Pionir dan Panutan di Yahukimo

Bupati Yahukimo, Wakil Bupati, Kapolres Yahukimo, Dandim Kodim 1715, Ketua DPRD Yahukimo, Ketua PGGY, dan Kejaksaan Wamena saat meniup kue ulang tahun. (Ruland Kabak)

Rayakan HUT Yahukimo Ke-20, Ini Pesan Bupati Didimus 

Foto bersama saat kegiatan sosialisasi BPOM kepada pelaku usaha makanan dan air minum di Dekai.

Bangun Yahukimo Sehat, Dinkes Kerjasama dengan BPOM

Banyak Dibaca

  • Harga Beras Melonjak Saat Bencana, DPRD Jayawijaya Minta Pemda Kontrol

    Harga Beras Melonjak Saat Bencana, DPRD Jayawijaya Minta Pemda Kontrol

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Yasera Wamena Berbagi Kasih ke Warga Terdampak Banjir

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pemda Jayawijaya Diminta Siapkan Langkah  – langkah Pemulihan Pasca Banjir

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • SMA Kristen Wamena Gelar Seminar P5 Dampak Pornografi Bagi Remaja

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Mengerikan, 3.648 Orang Meninggal Karena HIV/AIDS di Papua

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Connect with us

Nokenwene.com merupakan media publikasi bagi Jurnalisme Warga Noken yang digagas para sahabat jurnalis dan aktivis di Wamena, Papua

© 2017-2022 Nokenwene.com. All rights reserved.

No Result
View All Result
  • Polhukam
  • Pendidikan dan Kesehatan
  • Ekonomi
  • Seni dan Budaya
  • Perempuan dan Anak
  • Opini
  • Lainnya
    • Lingkungan
    • Pengungsi Nduga
    • Perjalanan
    • Jurnalis Cilik
    • Kopi Wamena
    • Sastra

© 2022 Nokenwene

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist