Dekai, nokenwene.com – Ikatan keluarga Flobamora Kabupaten Yahukimo Provinsi Papua Pegunungan mendesak Kapolda NTT segera menangkap dan memproses hukum para pelaku pembubaran paksa aksi damai Mahasiswa Papua di Kupang, Jumat (01/12/2023) lalu.
Karel Kadja Rihi, Ketua Ikatan Keluarga Flobamora Yahukimo menyampaikan hal itu kepada media di Dekai, Senin (05/12/2023).
Desakan itu disampaikan Ikatan Keluarga Flobamora Yahukimo melalui surat yang dikirim ke Kapolda NTT.
Keluarga Flobamora di Yahukimo menyesalkan adanya tindakan main hakim sendiri dan pembubaran aksi mahasiswa Papua yang dilakukan oleh Ormas Garuda di Kupang. Menurutnya, tindakan tersebut bertentangan dengan prinsip berdemokrasi yang memberikan ruang bagi setiap warga negara untuk menyampaikan pendapat di muka umum.
Rihi menambahkan Keluarga Flobamora Yahukimo memohon maaf kepada para mahasiswa Papua di Kupang yang menjadi korban tindakan melanggar hukum yang dilakukan oleh oknum ormas Garuda tersebut. Pihaknya sebagai masyarakat Yahukimo yang berasal dari NTT juga meminta maaf kepada seluruh masyarakat Papua atas tindakan yang telah melukai hati masyarakat Papua.
Menurutnya keluarga Flobamora di Yahukimo tidak ada kaitannya dengan Ormas Garuda di Kupang. Bagi keluarga Flobamora di Yahukimo, para pelaku persekusi itu merupakan oknum yang tidak memahami hak demokratis warga negara.
“Kami tidak ada kaitan dengan Ormas Garuda di Nusa Tenggara Timur yang melakukan pembubaran paksa tersebut,” katanya.
Selain itu, keluarga Flobamora di Yahukimo mendesak Pemerintah Provinsi NTT agar segera membubarkan Organisasi Masyarakat (Ormas) Garuda yang bertindak sewenang-wenang dan main hakim sendiri terhadap mahasiswa Papua yang tergabung dalam Aliansi Mahasiswa Papua (AMP).
Rihi mengakui pihaknya sudah mengirimkan surat desakan kepada Polda NTT dan suratnya sudah sampai ke Kapolda sendiri. Flobamora Yahukimo mendesak agar para pelaku diproses sesuai aturan yang berlaku.
Tambahnya lagi, IKatan Keluarga Flobamora Yahukimo pun sudah mengirim surat kepada Pemerintah Provinsi NTT agar membubarkan Ormas yang tidak paham bagaimana hidup dalam negara demokrasi.