Wamena, nokenwene.com – Gereja Kristen Injili (GKI) Klasis Lembah Baliem Wamena, Kabupaten Jayawijaya merayakan Hari Ulang Tahun (HUT) ke 65 Th dalam bentuk ibadah syukur yang dipusatkan di Jemaat gki Betel Wesaput Wamena, jumat (25/10/2024).
Ibadah syukur HUT GKI Lembah Baliem ke 65 sekaligus peringatan 63 tahun GKI Betel Wesaput tersebut dirayakan dengan thema “Kasih Kristus Menggerakkan Kemandirian Gereja Mewujudkan Perdamaian, Keadilan dan Kesejahteraan (2 Korintus 5:18)” dan Sub Tema ” Bersama-sama Menggerakkan Perdamaian Menuju GKI di Lembah Baliem yang semakin Mandiri, Adil dan Sejahtera”.
Ibadah yang dipimpin oleh Pdt. Herman Awom,. S. Th, tersebut turut dihadiri Asisten II Setda Papua Pegunungan Lukas Kossay, Calon Wakil Gubernur Nomor Urut 1 Ones Pahabol, dan Calon Wakil Gubernur Papua Pegunungan Nomor Urut 2 Natan Pahabol, serta para tamu undangan lainnya.
Bupati Kabupaten Jayawijaya yang diwakili staf ahli Samuel Patasik mengatakan, peringatan 65 tahun Gerejah Kristen Injili (GKI) di Lembah Baliem Kabupaten Jayawijaya, diharapkan menjadi momentum untuk GKI terus menjalin mitra yang baik dengan Pemerintah dan ikut serta berkontribusi dalam pembangunan.
“Dengan keberadaan Klasis Baliem Yalimo yang memiliki kurang lebih 28 jemaat ini sangat membantu pemerintah dalam pembinaan jemaat dalam hal peningkatan iman dan kerohanian jemaat” kata Samuel Patasik ketika diwawancarai usai ibadah Syukur.
Ia berharap GKI di Lembah Baliem terus menjalin mitra yang baik dengan Pemerintah dan berkontribusi positif dalam pembangunan diberbagai bidang, terutama pembangunan iman umat manusia, sehingga kehidupan masyarakat di Lembah Baliem ini dapat dibangun dalam kebersamaan, damai dan sejahtera.
“Dan yang lebih penting dari semua itu adalah gereja ini menjadi mitra pemerintah, sehingga pemerintah tidak jalan sendiri. Pesan kami terhadap umat GKI Klasis Baliem, mari kita hidup sebagaimana ajaran kristus kepada kita” ajak Patasik.
Sementara itu, Badan Pekerja Sinode GKI Wilayah X, Pdt. Yudas Meage mengatakan, setelah mencapai usaianya yang ke 65 tahun, hendaknya gereja terus bertumbuh dan bergerak maju menuju untuk menjadi mandiri dan dewasa.
“Itu yang penting, warga jemaat bisa bertumbuh dan secara struktur itu klasis ini dia dimekarkan beberapa klasis jadi sangat mungkin kedepan juga akan dimekarkan karena ada beberapa wilayah yang sangat luas” kataya.
Meage mengatakan, 65 tahun GKI di Lembah Baliem, ia berharap perkembangan gereja akan terus berjalan mengikuti perkembangan jaman yang ada, sehingga umat pun harus disiapkan agar bisa berkembang secara bersamaan.
“Terutama mereka (umat) juga menghadapi dan menerima hal-hal baru sesuai perkembangan yang terjadi ini akan menantang secara iman maka mereka kita harus siapkan dari dini” Kata Pdt. Yudas Meage dalam sesi wawancara usai ibdah syukur. (*)
Pewarta: Jurnalis Warga Noken Wamena*