Karubaga, nokenwene.com – Sejumlah produk unggulan hasil pertanian Kabupaten Tolikara ikut dipamerkan dalam Pekan Nasional Kontak Tani Nelayan Andalan (Penas KTNA) XVI di Padang Provinsi Sumatera Barat.
Selai Nenas, Buah Merah, Toli Kopi hingga ubi jalar dan talas menjadi Produk unggulan pertanian Tolikara yang dibawa Dinas Pertanian Tolikara.
Penas KTNA ke XVI yang berlangsung dari tanggal 10 – 15 juni 2023 itu Dinas Pertanian Tolikara menggandeng petani untuk memamerkan hasil pertaniannya. Pemerintah Tolikara membawa total 42 orang termasuk petani dalam kegiatan itu.

“Ubi jalar dan talas itu berupa bahan baku sementara buah merah, Toli Kopi dan nenas itu dari bahan baku sudah dikelola menjadi selai, minyak buah merah dan kopi bubuk untuk digunakan dengan label-label Tolikara” kata PLT Kepala Dinas Pertanian Tolikara, Boas Yikwa, SE, senin (12/06/2023).
Boas mengatakan pihaknya tidak punya persiapan yang matang untuk berpartisipasi dalam kegiatan tersebut. Namun dirinya bangga karena bisa sukses menjual seluruh produk lokal yang dipamerkan pada kegiatan itu.
“Puji Tuhan produk-produk yang kami bawa untuk pameran sudah terjual habis sebelum puncak kegiatan pameran. Saya rasa bangga kepada semua peserta yang datang dari Tolikara karena mereka benar-benar pamerkan hasil kerja petani di tingkat Nasional,” katanya.
Menurutnya, Kabupaten Tolikara mengikuti Penas KTNA XVI tersebut atas nama Provinsi Papua Pegunungan. “Dari Provinsi Papua Pegunungan hanya Tolikara yang ikut,” ujar kepala Dinas.
Lebih jauh Boas Yikwa berharap para peserta yang ikut kegiatan Penas KTNIA tersebut bisa terus mengembangkan produk unggulan di Tolikara dengan menerapkan pengalaman baru yang diperoleh dari Penas tersebut.
“Saya mengharapkan supaya anggota KTNA yang sudah ikut kegiatan di sini bisa pulang mengembangkan produk lokal dengan belajar dari kegiatan pameran di Padang,” harapnya.
Sementara Itu Ice Wunungga Anggota KTNA Tolikara menyampaikan terima kasih kepada Pemda Tolikara karena atas dukungannya Petani di Tolikara bisa terlibat dalam even Nasional petani di Sumatra Barat tersebut.
“Jadi tamu dari berbagai provinsi mengunjungi stand kami dari kabupaten Tolikara dan melihat semua bahan dan produk yang kami bawa,” ungkap Ice.
Dengan antusiasnya pengunjung, petani Tolikara berharap agar pemda mendukung para petani ke depannya.
“Harapan kami Pemkab Tolikara dan dinas pertanian bekerja sama untuk memajukan KTNA Tolikara lebih baik lagi dari sekarang,” kata Ice.
Menurutnya saat ini petani di Tolikara masih kekurangan peralatan kerja untuk meningkatkan produktivitas dan melakukan inovasi dalam mengolah bahan baku yang ada.
“Karena kami petani tolikara banyak kekurangan alat. Tetapi kami berharap dalam Penas berikutnya kami bisa promosikan produk lainnya,” tambahnya.
jadi pemkab tolikara memperhatikan penuh di petani supaya kegiatan penas berikutnya kami bisa promosikan produk lain lagi. Stand di sini banyak tapi ramai itu di stand tolikara.” katanya.
Untuk mencapai hal itu, dirinya berharap Pemda Tolikara agar mendukung para petani dengan memperhatikan kekurangan yang ada.
“Kami banyak kekurangan pabrik seperti pabrik nenas atau pabrik buah merah. Kita butuh alat untuk kemasan-kemasan yang baik karena teman-teman di stand lain itu kami lihat mereka punya kemasan yang bagus,” Harapnya. (*)
Pewarta.Frans Wandik/Jurnalis Warga Noken Wamena*