Dekai,nokenwene.com – Agar bisa kuliah, Hana Sobolim mulai jualan ayam hidup organik keliling Dekai. Dirinya memilih mengisi waktu setelah tamat SMA dengan mencari uang demi menambah uang kuliah.
“Saya mau pergi kuliah, tetapi di Dekai ini sulit sekali mau dapat uang. Jadi saya jualan ayam untuk tambah-tambah uang kuliah,” ungkap Hana Sobolim di Dekai, Kamis (11/05/2023).
Menurutnya usaha ini sekaligus menjadi kesempatan belajar bekerja sebelum kuliah. Ia ingin memiliki pengalaman bagaimana mencari uang sendiri agar bisa menjadi pelajaran bagaimana memanfaatkan waktu dan uang selama kuliah.
“Jualan keliling ini juga seperti uji nyali dan melawan rasa malu. Biasanya saya hanya jualan di kios, tapi ini pertama kalinya jalan keliling. Apalagi saya perempuan, mungkin banyak yang pikir tidak mungkin perempuan bisa jualan keliling begini,” ungkap Sobolim usai melayani pembeli.
Tambahnya lagi, dirinya sudah lama tertarik ingin jual ayam potong keliling. Namun karena sibuk dengan persiapan ujian akhir di SMA, niatnya baru bisa terwujud sekarang.
“Sudah lama ingin jualan ayam. Dulu lihat kaka Nathan jualan, dan sudah minta untuk bisa jual ayam tapi waktunya baru bisa sekarang,” tambahnya.
Karena itu dirinya berterima kasih kepada kelompok Duku Sunu dan Nathan Sama yang mengizinkan dirinya menjual ayam potong organik itu.
“Terima kasih karena sudah izinkan saya jualan tanpa modal kecuali keberanian. Saya senang sekali karena hari ini semua ayam laku,” ungkapnya.
Menanggapi kemauan anaknya, Yamuni Kabak, ibu dari Hana Sobolim merasa senang karena anaknya mau belajar mencari uang sendiri.
“Saya senang karena Hana mau belajar cari uang sendiri. Jangan harapkan orangtua terus,” ungkap Yamuni Kabak.
Dengan pengalamannya berjualan ayam hidup ini, Hana semakin semangat untuk berjualan.
“Saya akan jualan terus setiap hari sambil menunggu pengumuman hasil tes,” ungkap tamatan SMA Ninja ini.
Hana Sobolim saat ini sudah lulus verifikasi masuk IPDN. Sekarang sedang menunggu proses lanjutan di tingkat provinsi.(*)
Pewarta: Nathan Sama /JW Sagu Yahukimo*