Dekai, nokenwene.com – Sudah seminggu jaringan 4G di Dekai kabupaten Yahukimo hilang. Namun belum ada pemberitahuan resmi dari pihak Telkomsel.
Dion, seorang warga di Dekai mengeluhkan sikap Telkomsel yang sering mengabaikan hal konsumen di Dekai.
“Ini bukan pertama kali terjadi. Setiap tahun selalu seperti itu. Jaringan data hilang berminggu-minggu bahkan hingga hitungan bulan, namun tidak ada pernyataan dari pihak Telkomsel,” ungkap Dion di Dekai, Jumat (28/04/2023).
Hilangnya jaringan data 4G berdampak pada aktivitas masyarakat di Dekai. Baik aktivitas pemerintahan, pendidikan hingga aktivitas ekonomi masyarakat terganggu.
Nathan Sama, seorang penjual ayam potong organik mengeluhkan sulitnya menyampaikan kepada para pelanggannya tentang ketersediaan ayam potong organik segar di Dekai.
“Kami bisnis ayam potong ini sangat terdampak. Ternak ayam potong di Dekai ini kan masih baru sehingga butuh promosi terus menerus,” cerita Nathan.
Tambahnya lagi, selama ini promosi ayam potong organik ini menggunakan aplikasi Whatsapp. Hampir setiap hari dirinya mengirim pesan ke grup-grup Whatsapp masyarakat di Yahukimo untuk mengonsumsi ayam potong organik hasil peternakan di Dekai.
“Sekarang banyak masyarakat yang tidak tahu bahwa persediaan ayam potong organik hidup sedang banyak. Jadi penjualan ayam kami menurun,” keluhnya.
Ia berharap agar pemerintah segera memanggil pihak Telkomsel agar masalah seperti ini tidak terulang lagi.
“Pemerintah mestinya panggil Telkomsel. Kalau tidak masalah ini terjadi terus setiap tahun,” tambahnya.
Kata Nathan, hal seperti ini tidak bisa dibiarkan terus terjadi.
“Masa setiap tahun selalu saja jaringan bermasalah. Ini Telkomsel buat apa saja?” tutupnya.(*)
Pewarta: Jurnalis Warga Sagu Yahukimo*