Wamena, nokenwene.com – Ketua Lingkungan di Gereja Katolik Kapela Kristus Gembalah Agung Minimo Tiga (III), Elgius Wamu, menjelaskan setelah dilakukan evaluasi tahunan di bulan januari 2022 lalu, melahirkan ide untuk membangun sebuah gedung gereja baru yang kemudian diikuti pembentukan panitia pembangunan.
Elgius mengatakan, saat pekerjaan akan segerah dimulai, namun terkendalah luas lokasi bangunan yang tidak memungkinkan karena tempatnya di bawa kaki gunung. Alhasil kata Wamu, komunikasi sembilan pastor paroki sepegunungan tengan telah mendorong pihak lain yang rela membantu untuk melakukan pembongkaran menggunakan alat berat (Ekscavator).
“Memang kami tidak punya apa – apa, tapi kami hanya punya mimpi dan rencana. jadi, untuk saat ini kami merasa bersyukur sekali karena pembongkaran atau perluasan areal ini kalo kita kerja manual, ini berapa tahun baru bisa selesai. Apalagi umuat kita disini juga memang dibilang minim, hanya lima kombas tapi isinya itu lima samapai sepluh kepalah kelurga (KK)” ungkap Elgius Wamu, kamis 24/03/2022 di Minimo.
Elgiu wamu, mejelaskan bahwa rencananya untuk pembanguna gereja baru yang sedang upayakan itu, merupakan bangunan permanen.
“Kami tidak bisa pastikan kapan akan dimulai hingga selesainya. Karena gambarpun belum jadi .Intinya itu, kami kasi rata tana dulu. Karena tanakan kemiringan dan memang tidak layak untuk bangun gereja baru”Uajrnya.
Untuk mengejar target kata Wamu “kami bebankan setiap kombas jumlah seratus juta (100.000.000) di lima kombas yang ada. Dan itu beban awa menurut, karena kalo kita targetkan secara kasar, dari lima kombas itu ditargetkan lima ratus juta”.
“Itupun masi belum , karena kita mau bangun gereja permanen, sementara nilai lima ratus juta tidak mungkin untuk bangunan gereja sampai selesai”, ungkapnya lagi

Untuk itu, dirinya selaku ketua lingkungan di gereja katolik kapelah Kristus Gembalah Agung Minimo Tiga (III), bersama seluruh umat setempat sangat mengharapkan bantuan atau uluran tangan dari siapa saja dan terutama dari Pemerintah Kabupaten Jayawijaya, sebagaimana Pemerintah Jayawijaya juga membantu hal demikian kepada umat Tuhan di seluruh Kabupaten Jayawijaya.
Sementara itu, ketua panitia pembangunan, Keliopas Mulait, mengaku dirinya terpili ketua panitia pembanguna, pada tanggal 9 januari 2022 lalu, usai evaluasi tahunan. Selanjutnya program pertamanya adalah pembangunan MCK Gereja.
“Setelah kami dipili sebagai panitia pembangunan, program awal yang kami lakukan adalah pembangunan MCK Gereja. Puji Tuhan, program kami berhasil atas dukungan dewan pastoral paroki (DPP) Hepuba” ungkap Mulait.
Untuk pembangunan gereja sendiri, Keliopas Mulait, selaku ketua panitia pembangunan,ia mengaku akan terus dorong dengan kemampuan dan hikmat yang diberikan oleh Tuhan.
“ Karena, banyak rancangan di hati manusia, tetapi keputusan Tuhanlah yang terlaksa. Itu kata fiman Tuhan dan itu juga menjadi kekuatan kami untuk mendorong pekerjaan Tuhan “, ucap Keliopas Mulait
Pewarta: Osi/ Jurnalis Warga Noken Wamena
Discussion about this post