Wanita Katolik Republik Indonesia (WKRI) paroki Kristus Penebus Hepuba Wilayah St. Yosef Dekai melakukan penyuluhan tentang malaria. Penyuluhan ini dilakukan oleh Bidang Kesehatan dan Kesejahteraan WKRI St. Yosef Dekai dengan menghadirkan dr. Antonius Priyoharyono. Penyuluhan yang dilaksanakan untuk mendorong kepedulian umat dalam mencegah penyebaran Malaria ini dilaksanakan di Gereja St. Yosef Dekai, Minggu (19/05/2019).
Dalam pembahasannya, dokter Priyo mengungkapkan bahwa Provinsi Papua merupakan Provinsi dengan risiko penyebaran Malaria tertinggi dibandingkan Provinsi lain di Indonesia.
“Malaria Tropika dan Tersiana merupakan dua jenis malaria yang paling sering dialami masyarakat. Untuk itu sangat penting untuk menjaga kebersihan lingkungan dan membangun pola hidup yang sehat untuk mencegah penyebarannya,” ungkap Priyo.
Ketua wilayah Gereja Katolik St. Yosef Dekai, Dion Ndawang menanggapi positif program WKRI tersebut. Dirinya berharap agar kegiatan seperti ini bisa terus dilakukan sebagai wujud kepedulian gereja sebagai mitra pemerintah.
“Saya mengapresiasi kegiatan Wanita Katolik melalui bidang kesehatan dan kesejahtraan. Ini merupakan bentuk kepedulian gereja sebagai mitra pemerintah serta ungkapan iman Wanita Katolik St. Yosep Dekai terhadap situasi kesehatan masyarakat.” Ungkap Ndawang.
“Saya berharap kegiatan yang sama rutin dilaksanakan setiap tahun. Perlu diketahui selama tahun 2019 WK melalui bidang kesehatan dan kesejahtraan telah melaksanakan kegiatan penyuluhan pentingnya imunisasi bagi anak, pengobatan gigi gratis, donor darah dan kemarin penyuluhan penyakit malaria,” tambah Ndawang.
Pewarta: JW Sagu Yahukimo