Wamena, nokenwene.com – Warpo Wetipo menegaskan informasi tentang pemesanan senjata api yang beredar pada beberapa pesan WhatsApp (WA) group di Papua adalah hoax dan merupakan upaya propaganda yang dibuat oleh pihak tertentu di Papua .
Hal tersebut disampaikan Warpo Wetipo yang juga selaku ketua I KNPB Pusat melalui surat klarifikasi terbuka yang disampaikan kepada redaksi nokenwene.com, senin (10/04/2023).
Klarifikasi itu disampaikan menyusul adanya peredaran percakapan WhatsApp pada 9 april 2023 tentang pemesananan senjata api dan amunisi di skow perbatasan RI-PNG. Dalam percakapan itu, Warpo Wetipo (WW) dianggap sebagai pihak yang memerintahkan seseorang untuk mengambil senjata api dan amunisi di Skow.
“Tentu saja, informasi tersebut dibuat untuk mengkriminalisasi saya secara Pribadi dan secara Umum Komite Nasional Papua Barat (KNPB) sebagai media rakyat” kata Warpo Wetipo.
Percakapan WhatsApp yaang beredar itu juga menyebutkan, pemesanan senjata api dan amunisi tersebut bertujuan untuk mengacaukan Persidangan tuntutan jaksa atas terdakwa Viktor Yeimo yang rencananya akan dilakukan pada tanggal 11 April 2023.
Atas peredaran informasi tersebut, Warpo Wetipo (WW) menyampaikan 6 poin klarifikasi sebagai berikut:
- Saya atas nama Warpo Wetipo dengan tegas saya menyatakan bahwa informasi tersebut tidak benar (Hoax).
- Saya tolak dengan tegas informasi hoax yang diproduksi oleh Buzzer dan BIN yang seakan-akan besok hari Selasa 11 April 2023, benar ada skenario baku tembak di depan Pengadilan Negeri Abepura. Ini benar-benar pekerjaan iblis dan tentu sengaja diciptakan guna mengacaukan situasi persidangan Viktor Yeimo.
- Dengan tegas saya mengutuk keras negara yang berwatak kriminal dan teroris yang ingin berupaya keras untuk merendahkan Perjuangan saya. Sebab saya berjuang Damai tanpa kekerasan bersama rakyat di dalam kota.
- Bahwa upaya tersebut hanya untuk mengkriminalisasi KNPB Sebagai media rakyat dan yang telah lama berjuang dengan cara damai, bermartabat, menjunjung tinggi nilai kemanusiaan, keadilan dan kebenaran.
- Upaya tersebut sengaja di mainkan oleh oknum-oknum aparat keamanan Indonesia di Papua yang bakatnya hanya mencari sensasi di balik penderitaan rakyat Papua. Mereka cari makan, pangkat, jabatan dan popularitas serta menaikan anggaran keamanan yang hanya digunakan oleh Perwira atau Jendral.
- Issue tersebut sengaja diciptakan dan disebarluaskan di internal group2 WhatsApp milik aparat TNI & POLRI guna meningkatkan penanganan Aparat kepolisian dalam sidang Pembacaan Putusan Jaksa terkait sidang Tn. Victor F. Yeimo besok (Selasa 11 April 2023) di PN – Abepura-Papua serta menekan rencana aksi Massa Front Rakyat papua Melawan rasisme yang telah direncanakan
- Sesuai dengan Seruan aksi yang telah dikeluarkan Front Rakyat Papua Melawan Rasisme, saya mengajak seluruh rakyat Papua untuk tetap berpartisipasi dalam rencana aksi yang telah disiapkan.
Demikian surat klarifikasi ini saya buat, atas perhatian seluruh rakyat Papua saya ucapkan banyak terimakasih. Salam Hormat.
Abepura, 10 April 2023 | | Pkl: 17 : 20 wpb.
Salam Waras…!!!
Salam Revolusi…!!!
Warpo Wetipo
Ketua l KNPB Pusat.(*)
Pewarta: Jurnalis Warga Noken Wamena*