Dekai,nokenwene.com—Dua orang Brimob menjadi korban kontak tembak antara aparat keamanan dengan Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat (TPNPB) Kodap XVI Yahukimo. Bripda Gilang Aji Prasetyo meninggal dunia akibat terkena tembakan pada bagian pipi tembus samping kiri hidung. Sementara itu Briptu Fauzan mendapatkan perawatan di RSUD Dekai karena tertembak pada bagian punggung kiri atas.
Kontak tembak tersebut terjadi di jembatan 2 Jl Poros Login KM 7 Dekai, kabupaten Yahukimo, Rabu (30/11/2022) sekitar pukul 16.40 WIT. Hal ini dikonfirmasi Direktur Reserse Kriminal Umum Kepolisian Daerah Papua, Kombes Faizal Rahmadani di Kota Jayapura.
”Memang benar ada kontak tembak,” kata Faizal.
Kejadian baku tembak ini bermula ketika personel Brimob dari satuan tugas Damai Cartenz sedang dalam perjalanan pulang usai melakukan patroli di kota Dekai. Setibanya di jembatan 2 jl. Poros Logpon Km 7, Satgas Damai Cartenz dihadang oleh pasukan TPNPB Kodap XVI di bawah pimpinan Elkius Kobak.
TPNPB Kodap XVI Yahukimo mengonfirmasi bahwa pasukan TPNPB di bawah pimpinan Kopi Tua Heluka terlibat baku tembak dengan pasukan militer Indonesia.
Menurut rilis yang diperoleh nokenwene.com, pasukan TPNPB Kodap XVI Yahukimo melakukan baku tembak dengan aparat selama sekitar 2 jam.
Baku tembak tersebut terjadi hanya beberapa jam setelah TPNPB menembak mati seorang polisi di depan Bank BRI, Selasa (29/11/2022) sekitar pukul 23.00.