Dekai, nokenwene.com – Plt. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Yahukimo Lesman Tabuni menegaskan, para pengusaha bisnis obat di Yahukimo agar tidak menaikan harga obat dengan sembarangan.
Sebab menurutnya, di Kesehatan merupakan pelayanan kemanusiaan. Sehingga ia menegaskan agar tidak menaikan harga obat dengan sembarangan.
“Harga tiba-tiba naik berarti ini bisnis juga, tapi bisnis itu jangan masuk dalam pelayanan rana kemanusiaan. Dan pelayanan kemanusiaan jangan masuk dalam bisnis-bisnis itu, harga naik dan sebagainya. Ini bukan jual ikan dan sayur di pasar, tapi obat-obatan inikan kita di Kesehatan ini kan pelayanan kemanusiaan jadi harus pastikan,” tegas Lesman Tabuni kepada media ini di Dekai Jumat,(10/06/2022).
Selain itu Lesman mengatakan, terkait dengan kehabisan obat di Yahukimo pihaknya telah melakukan rapat internal dinas dan sedang koordinasi dengan dinas kesehatan provinsi Papua.
“Kemarin kami sudah rapat link tingkat internal dinas dan sebentar akan kami koordinasi dengan dinas kesehatan provinsi,” pungkasnya.
Tabuni menambahkan, selain itu dinas kesehatan kabupaten Yahukimo juga sedang koordinasi dengan pihak PBF memastikan stok obat malaria.
Sebelumnya, salah satu masyarakat Yahukimo yang namanya tidak ingin dimediasi mengakui bahwa harga obat di apotek kota Dekai melambung tinggi.
“Obat di apotek sudah naik sampai dengan Rp. 700 ribu rupiah,” katanya.
Dengan kenaikan harga obat, dirinya sangat kecewa. Sehingga ia meminta kepada pemerintah daerah agar menyikapi persoalan ini.
Pewarta : Jurnalis Warga Sagu Yahukimo
Discussion about this post