Wamena, nokenwene.com – Badan Pengurus Pusat Komite Nasional Papua Barat (BPP-KNPB) secara resmi melantik dan meyerahkan SK serta mengukukan 6 badan pengurus KNPB se Wilayah Lapago, sabtu (02/10/2021) di Distrik Kurulu Wamena Kabupaten Jayawijaya.
Pelantikan dan pegukuhan pengurus KNPB itu dilakukan dengan ibadah singkat yang dipimpin oleh pewarta Yusup Kossay, sekaligus mengukukan 6 badan pengurus KNPB.
Pengurus KNPB 6 wilayah yang dilantik adalah, ketua KNPB Wilayah Balim Wamena: Mardi Hiluka, KNPB wilayah Balim Barat: Kapas Tigi Wanimo, Ketua KNPB Yalimo: Theonius Loho, KNPB Mamteng: Masohon Endabia, KNPB Toly (Tolikara): Hazan M. Towolom, dan ketua KNPB Wilayah Ndugama: Dolia Ubruangge.
Para pengurus yang dilantik ini merupakan keputusan dari hasil konferensi di wilayahnya masing-masing. Pengurus dilengkapi beberapa bidang organisasi sesuai kebutuhan wadah KNPB sebagai media rakyat.
Jurubicara Nasional KNPB Pusat Ones suhuniap, dalam sambutannya mengajak rakyat Wilayah Lapago bersama 6 badan pengurus wilayah yang baru dilantik tetap konsiten mempujuagkan nasib bangsa.
“Perjuagan Papua merdeka bukan ada di luar negeri namun perjuagan ada dalam negri sehingga, pengurus baru yang dilantik menjadi pelopor bagi rakyat Papua untuk terus berjuang merebut revolusi demokratik” Ajak Suhuniap.
Sementara itu, Dolia Ubruangge dari KNPB Ndugama mengajak semua pegurus yang baru dilantik menjadi contoh untuk rakyat Papua. Pejuang KNPB harus menghindar dari hal hal yang merusak moralitas seorang pejuang KNPB.
“Menghidar dari minuman keraas dan judi dan hal lain yang merusak citra perjuagan KNPB secara damai dan bermartabat. Pejuang harus mati terhormat dalam perjuagan pembebasan nasional Papua Barat, jangan aktivis KNPB mati dan masuk penjara karena minuman keras atau aksi criminal tidak sesui dengan perjuagan damai” Tegas Dolia.
Ketua KNPB Yalimo Teo Logo mewakili 6 pengurus KNPB wilayah yang dilantik dalam sambutanya mengatakan semua badan pengurus yang dilantik agar tetap konsisten berjuang tentang agenda Hak penentuan nasib sendiri secara damai dan bermartbat.
Pewarta: Bathen Hisagen / Jurnalis Warga Noken