• Latest
  • Trending

MRP: Masyarakat Nduga Mengungsi itu Pelanggaran HAM

25 Oktober 2019
Pemda Jayawijaya Diminta Siapkan Langkah  – langkah Pemulihan Pasca Banjir

Pemda Jayawijaya Diminta Siapkan Langkah  – langkah Pemulihan Pasca Banjir

12 Mei 2025
Harga Beras Melonjak Saat Bencana, DPRD Jayawijaya Minta Pemda Kontrol

Harga Beras Melonjak Saat Bencana, DPRD Jayawijaya Minta Pemda Kontrol

8 Mei 2025
Yasera Wamena Berbagi Kasih ke Warga Terdampak Banjir

Yasera Wamena Berbagi Kasih ke Warga Terdampak Banjir

6 Mei 2025
SMA Kristen Wamena Gelar Seminar P5 Dampak Pornografi Bagi Remaja

SMA Kristen Wamena Gelar Seminar P5 Dampak Pornografi Bagi Remaja

3 Mei 2025
Badan Pengerja Gereja GIDI Jemaat Eklesia Bonto Baru Periode 2025-2028 Resmi Dikukuhkan

Badan Pengerja Gereja GIDI Jemaat Eklesia Bonto Baru Periode 2025-2028 Resmi Dikukuhkan

1 Mei 2025
Wakil Bupati Yahukimo Esau Miram Menegaskan Jaga Kedisiplinan ASN

Pemkab Yahukimo Akan Tertibkan Warung Remang-Remang dan Penyakit Masyarakat

28 April 2025
PGPP Gelar Ibadah HUT Pekabaran Injil di Jayawijaya

PGPP Gelar Ibadah HUT Pekabaran Injil di Jayawijaya

24 April 2025
Senin, Mei 12, 2025
NokenWene
No Result
View All Result
  • Polhukam
  • Pendidikan dan Kesehatan
  • Ekonomi
  • Seni dan Budaya
  • Perempuan dan Anak
  • Opini
  • Lainnya
    • Lingkungan
    • Pengungsi Nduga
    • Perjalanan
    • Jurnalis Cilik
    • Kopi Wamena
    • Sastra
  • Polhukam
  • Pendidikan dan Kesehatan
  • Ekonomi
  • Seni dan Budaya
  • Perempuan dan Anak
  • Opini
  • Lainnya
    • Lingkungan
    • Pengungsi Nduga
    • Perjalanan
    • Jurnalis Cilik
    • Kopi Wamena
    • Sastra
No Result
View All Result
NokenWene
No Result
View All Result
Home Pengungsi Nduga

MRP: Masyarakat Nduga Mengungsi itu Pelanggaran HAM

in Pengungsi Nduga, Polhukam
Share on WAShare on FB
Pengungsi Nduga

Wamena, nokenwene.com – Majelis Rakyat Papua (MRP) menilai, masyarakat Nduga yang kini tidak bisa hidup ditempat asalnya merupakan pelanggaran Hak Asasi Manusia (HAM) oleh Negara terhadap rakyat, karena dengan mengungsi masyarakat suda tidak lagi memenuhi kebutuhan hidupnya sebagaimana biasanya di kampung halaman

“satu orang tidak mendapatkan makan minum, akibat dari konflik ini, tidak mendat pendidikan, kesehatan itu melanggar HAM, jadi bukan (hanya) bunuh orang melanggar ham tidak, akibat dari sengketa ini, masyarakat sipil tidak mendapat hak mereka itu melanggar HAM sebenarnya” Ungkap Timotius Murib, Ketua MRP di Wamena, 26/3/19.

RelatedPosts

DPRD Jayawijaya Bakal Panggil Pansel DPR Pengangkatan dan Pihak Terkait

LMA, Dewan Adat Hingga PGGJ Dukung Pemerintah Jayawijaya Brantas Miras

Sehingga kata dia, Pemerintah mesti berfikir agar bagaimana supaya tidak memperpanjang konflik (TNI/Polri  dan TPN – OPM) ini , karena begitu memperpanjang konflik hingga terjadi korban antara kedua bela pihak tersebut rakyat sipil yang korban

“masyarakat susa untuk hidup di lingkungan itu kemudian keluar, mereka (warga sipil) tidak mendapatkan hak mereka yang tadi, maka itu pelanggaran HAM” ujarnya

Sehingga kata Dia, hal ini yang harus dipahami oleh Negara dan pihak TPN-OPM , karena keduanya berjuang untuk masyarakat. Perjuangan mesti tanpa mengorbankan warga sipil , tanpa harus ada pengungsian

“saya punya pengalaman di Puncak Jaya, konflik antara pemerintah dan TPN-OPM itu berkepanjangan dan itu tidak selesai-selesai, dampaik dari sengketa itu adalah masyarakat sipil dan saya juga ikut korban, dan hal ini yang sedang terjadi di Nduga” ungkap ketua MRP

Lanjutnya, pengungsian yang terjadi di Nduga cukup luar biasa, semakin hari masyarakat terus keluar mengungsi. MRP melihat kondisi ini akibat semakin banyak pasukan yang didatangkan dan berhadapan dengan pihak TPN-OPM di Nduga

“maka masyarakat kita yang sesungguhnya dari dulu turun-temurun ada di situ, mereka akan keluar semua, dan mereka ini akan kehilangan kesempatan untuk membangun dirinya dan seluruh kehidupan mereka akan hilang, hak makan minum mereka akan hilang, jadi pelanggaran Ham itu sedang terjadi” tambah ketua MRP

Pewarta: Jurnalis Warga Noken Wamena

SendShareTweet
Previous Post

Jika Ingin Konflik Papua Selesai “Bunuh” Ideologinya Bukan Manusia

Next Post

Usai Ibadah Minggu, Jemaat Gereja ini Mengikuti VCT Mobile

Next Post
Usai Ibadah Minggu, Jemaat Gereja ini Mengikuti VCT Mobile

Usai Ibadah Minggu, Jemaat Gereja ini Mengikuti VCT Mobile

Bupati Yalimo: Caleg yang kurang beruntung Nanti, Pengabdian bukan hanya di DPRD

Bupati Yalimo: Caleg yang kurang beruntung Nanti, Pengabdian bukan hanya di DPRD

Tanpa Sistem Noken, Pemilu di Elelim Lancar dan Tertib

Tanpa Sistem Noken, Pemilu di Elelim Lancar dan Tertib

Discussion about this post

Banyak Dibaca

  • Harga Beras Melonjak Saat Bencana, DPRD Jayawijaya Minta Pemda Kontrol

    Harga Beras Melonjak Saat Bencana, DPRD Jayawijaya Minta Pemda Kontrol

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Yasera Wamena Berbagi Kasih ke Warga Terdampak Banjir

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pemda Jayawijaya Diminta Siapkan Langkah  – langkah Pemulihan Pasca Banjir

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • SMA Kristen Wamena Gelar Seminar P5 Dampak Pornografi Bagi Remaja

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Paus Fransiskus Minta Umat Mendoakan  Paus Emeritus Benediktus XVI

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Connect with us

Nokenwene.com merupakan media publikasi bagi Jurnalisme Warga Noken yang digagas para sahabat jurnalis dan aktivis di Wamena, Papua

© 2017-2022 Nokenwene.com. All rights reserved.

No Result
View All Result
  • Polhukam
  • Pendidikan dan Kesehatan
  • Ekonomi
  • Seni dan Budaya
  • Perempuan dan Anak
  • Opini
  • Lainnya
    • Lingkungan
    • Pengungsi Nduga
    • Perjalanan
    • Jurnalis Cilik
    • Kopi Wamena
    • Sastra

© 2022 Nokenwene

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist