Wamena, nokenwene.com – Mengawali agenda kerjanya di tahun 2024, Penjabat (Pj) Bupati Jayawijaya, Dr. Sumule Tumbo, S.E., M.M, melakukan diskusi bersama pimpinan sejumlah media local dan para wartawan atau contributor berita di Wamena, minggu (07/01/2023).
Dalam diskusi bertajuk Kopi Santai itu, Sumule Tumbo mengatakan dalam kepemimpinan nya sebagai Penjabat Bupati Jayawijaya selama satu tahun kedepan, pihaknya ingin berkolaborasi dengan semua stakeholder termasuk media dalam melaksanakan berbagai tugas pemerintahan dan pelayanan pembangunan kepada masyarakat.
“Di awal tahun ini kita harus merapatkan barisan, satu tahun kedepan bergandengan tangan bersama seluruh stakeholder, utamanya media dalam melakukan berbagai program pemerintahan di Jayawijaya” kata Sumule Tumbo mengawali diskusi itu.
Tumbo mengatakan, keterbukaan informasi public merupakan bagian terpenting yang harus menjadi perhatian semua pihak dalam melakukan pembangunan, khususnya di Kabupaten Jayawijaya, karena itu ia memandang perlu untuk melibatkan media dalam kepemimpinannya.
“Saya memandang penting sekali keterbukaan informasi dalam melaksanakan tugas tanggungjawab penyelenggaraan pemerintahan dalam memberikan pelayanan dan pembangunan di Kabupaten Jayawijaya” Ucapnya.
Lebih jauah Pj. Bupati menyebutkan, pada tahun 2024 ini ada sejumlah agenda penting dan skala Nasional yang perlu dikawal secara bersama yakni, Pemilu dan Pemilukada 2024, penanganan stunting di Jayawijaya, kemiskinan ekstrim, penanganan inflasi, pelayanan dasar masyarakat serta sejumlah agenda penting lainnya.
“Ini yang kami harapkan seluruh stakeholder utamanya media harus ada di depan dalam mendorong transparansi pelayanan kepada masyarakat. Ini tahun politik, saya pastikan pasti kita semua akan sibuk, namun apapun itu, apabila kita bergandengan tangan kita bentuk suatu tim worwk yang solid, kita dorong super tim beban berat itu semoga kita bisa lalui dengan baik” bebernya.
Selanjutnya, diskusi yang dipandu langsung oleh Sekda Jayawijaya, Tonny M. Mayor, S.Pd, MM itu sejumlah pimpinan media dan wartawan di Wamena menyampaikan argemunetasi mereka tentang berbagai hal yang dihadapanya di lapangan saat melakukan tugas peliputan.
“Kami sering kali kesilitan data, biasanya para pejabat itu hanya menjawab berita tapi tidak memberikan data padahal kami butuh data, karena kami di sini ada yang melaksanakan tugas sebagai jurnalisme data, jadi kalo bisa kedepan saya harap kedepan pejabat bisa berikan data juga” kata Tarsi Wartawan Kabar Papua dalam sesi diskusi.
Pewarta: Jurnalis Warga Noken Wamena(*)