Wamena, nokenwene.com – Masyarakat Kampung Minimo Distrik Maima Kabupaten Jayawijaya, menyampaikan apresiasi dan terimakasihnya kepada pemerintah Kabupaten Jayawijaya atas pembangunan jalan di wilayah itu.
Apresiasi itu diantarahnya disampaikan Andreas Haluk, warga Kampung Minimo, saat ditemui Komunitas Jurnalis Warga Noken Wamena di kampung Minimo, senin (13/03/2023).
Sejak akhir tahun 2022 lalu pemda Jayawijaya mulai lakukan pembongkaran jalan antar kampung yang menghubungkan Distrik Maima ke kampung Kepi, Menagaima dan Kampung Minimo.
Andreas mengatakan pihaknya atas nama masyarakat Kampung Minimo dan Menagaima merasa bangga karena sudah lama merindukan akses jalan tersebut dan kini Pemda Jayawijaya telah menjawab kerinduan itu.
“Masyarakat Minimo merasa senang karena Pemerintah Daerah telah melakukan pembongkaran akses jalan dari wilayah Minimo tiga (Kampung Menagaima) menuju SD Negeri Miniaput Kampung Minimo” Kata Andreas Haluk.
Mempermuda Akes Anak Sekolah
Pembangunan jalan tersebut juga diakui telah mempermuda akses anak-anak sekolah baik SD, SMP maupun PAUD yang ada di kampung Minimo.
“Akses jalan masuk ke minimo sangat membantu, kususnya anak anak karena sejauh ini kami melihat bahwa Kaloh jalan tidak ada memang sangat susah sekali untuk anak anak ke sekolah”Ujar Romelus Tapkoli, Koordinator guru Indonesia Cerdas (Incer) Jayawijaya yang pernah bertugas di SD Miniaput.
Selain itu kata Romelus, sebelum adanya akses jalan tersebut pihaknya kerap meliburkan anak-anak ketika terjadi hujan dan menyebabkan banjir karena jalan tidak bisa dilalui.
“Dalam hal kalo hujan air naik berarti mereka tidak bisa ke sekolah dan diliburkan tapi sekarang tidak karena jalan sudah ada”Ucapnya.
Oleh karena itu, Romelus Tapkoli jugamenyampaikan terimakasih kepada pemerintah Jayawijaya atas perhatiannya yang telah melihat kesulitan masyarakat Kampung Minimo dan sekitarnya.
“Jadi kami bersyukur kepada pemerintah daera dalam hal ini bapak Bupati Jayawijaya yang sudah melihat kampung ini dan sekarang juga kami sedang menikmati pembangunan jalan ini” Kata Dia.
Berharap Penimbunan Sampai ke Kampung Minimo
Pembangunan jalan yang telah menghubungkan beberapa kampung di Distrik Maima itu kini sedang dilakukan pengerasan dengan menimbun material.
Pantaun Noken Wene pada senin (13/03/22) penimbunan material terhenti di kampung Menagaima. Masyarakat berharap pengerasan jalan bisa sampai di Kampung Minimo, tempat sejarah pendaratan Injil pertama di Jayawijaya.
“Harapan kami masyarakat Minimo, jalan ini harus cepat diupayahkan untuk ditimbun kembali sampai di batas wilayah Minimo” Harap Andreas Haluk.
Jika memungkinkan, kata Andreas pengerasan jalan itu bisa rampung sampai di Minimo sebelum tanggal 20 april 2023.
“Karena 20 April itu hari HUT Pekabaran Injil yang akan dirayakan di Minimo tempat sejarah pekabaran injil” kata Andreas lagi.
Pewarta: Simon Wuka & Frans Kossay / Jurnalis Warga Noken Wamena