Wamena, nokenwene.com – Peringatan 38 Tahun SMA Negeri 1 Wamena atau akrab disapa SMANSA, merupakan momentum refleksi untuk introspeksi dalam rangka perbaikan layanan pendidikan di Smansa Wamena kedepan yang lebih baik.
Demikian diungkapkan Kepala Sekolah Smansa Wamena, Yosep Wibisono usai upacara HUT ke 38 Smansa yang dilakukan secara terbatas, Selasa 09/11/2021 di halaman sekolah.
Dikatakan, meski di tengah situasi pandemi pelaksanaan HUT Smansa tetap dilaksankan dengan tujuan untuk merefleksikan ataupun mengingatkan kita kembali tentang kehadiran dan keberadaan Smansa di Kota Wamena Kabupaten Jayawijaya.
“Supaya kita yang ada di sini dan saat ini tidak melupakan itu, namun melanjutkan apa yang sudah dikerjakan oleh pendahulu kita yang sudah berjasa membimbing dan menjadi tenaga pengajar di Smansa Wamena,” kata Yosep Wibisono, sembari menjelaskan upacara HUT dilakukan terbatas mengingat masih dalam suasana pandemi covid-19.
Menurut Kepsek, harapan yang diinginkan bagi banyak orang adalah keberadaan Smansa Wamena dapat menjadi kebanggaan bagi banyak orang dan juga bagi Kabupaten Jayawijaya.
Selain itu, peringatan HUT Smansa Ke-38 Tahun 2021, dapat menjadi bahan Introspeksi diri bagi semua warga sekolah, sehingga melalui refleksi ini dapat menumbuhkan semangat dan memperbaiki diri untuk lebih baik lagi kedepan dalam membimbing dan menuntun anak-anak didik.
“Serta harapannya Smansa dapat menjadi sekolah unggulan di Kabupaten Jayawijaya” harapnya.
Disisi lain, Kepala Sekolah menyebutkan, walaupun ditengah Pandemi Covid-19, Smansa Wamena tetap hadir dan memberikan rasa bangga kepada masyarakat yang ada di Jayawijaya, terlebih kepada Smansa sendiri.
“Hal itu ditunjukan dengan keikutsertaan Smansa Wamena pada berbagai kegiatan dan perlombaan yang diselenggarakan secara Virtual maupun tidak, baik itu di tingkat Kabupaten, Provinsi hingga Nasional, dimana dari beberapa kegiatan dan lomba yang dilakukan, Smansa Wamena berhasil meraih gelar-gelar terbaik dan memuaskan” ungkapnya.
Katanya, prestasi itu didapatkan karena, Smansa Wamena menerapkan sistim pendidikan tidak hanya mengajar, tapi juga mendidik.
“Ini yang memudahkan kami, sehingga kami punya data tentang anak-anak yang berprestasi dan kami dapatkan juara bukan karena instan, tetapi terus berkelanjutan, melalui pembinaan guru-guru setiap mata pelajaran,” kata Kepsek
Selain juara yang diperoleh anak-anak didik Smansa Wamena, beberapa guru di Smansa juga mendapatkan prestasi yang serupa.
“Diantaranya Prestasi Sahabat Rumah Belajar tahun 2020, yang diterima oleh Ibu Guru Kornelia Alomau, Prestasi Pengajar Praktik Guru Penggerak yang diterima oleh Guru atas nama Faisal, S.Pd, Prestasi Calon Guru Penggerak tahun 2021 yang akan diikuti oleh Ibu Guru Kornelia Alomau, Ibu Guru Desy Ari Setyoninggrom, dan Ibu Guru Misfakul Janah” aku Kepsek.
Dalam kesempatan HUT Ke-38 itu, salah seorang Siswa Kelas XII, Magei Agusti Kogoya menyampaikan, merasa bangga menjadi siswa Smansa Wamena, karena dilingkungan Smansa lebih nampak nilai kekeluargaan dan terasa adanya kekompakan, baik diantara tenaga guru dan maupun siswa.
“Saya ajak adik-adik yang ada di Smansa untuk kita lebih kompak lagi ke depannya dan lebih semangat agar Smansa lebih maju, karena maju bersama pasti bisa,” kata Magei Agusti Kogoya.
Kepada tenaga guru yang ada di Smansa Wamena, dirinya menyampaikan terimakasih banyak yang tidak terhingga, karena semua tenaga guru selalu memberikan perhatian yang baik kepada siswa dan siswi , walapun ditengah situasi Pandemi Covid-19.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Jayawijaya, Natalis Mumpu mengucapkan selamat kepada Smansa Wamena yang tepat bertambah usianya ke-38 Tahun.
Selaku Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Jayawijaya, tentunya akan tetap melakukan pengawasan dan terus memberikan dukungan kepada semua sekolah yang ada di Wilayah Kabupaten Jayawijaya, termasuk Smansa Wamena.
“Smansa Wamena merupakan salah satu Seolah unggulan yang ada di Wamena, sehingga sangat penting untuk mendapatkan perhatian” kata Mumpu.
Kepala Dinas menyampaikan terimakasih dan apresiasi atas semangat tenaga guru dan siswa yang tetap aktif dalam melaksanakan pembelajaran di tengah Pandemi Covid-19.
Pewarta: Jurnalis Warga Noken
Discussion about this post