Wamena, nokenwene.com –“Selamatkan Sisa dari yang Tersisa” adalah misi Gubernur Papua Lukas Enembe untuk program Komisi Penanggulangan Aids (KPA) provinsi Papaua. Misi ini yang kemudian diusung KPA dalam kegiatan penyaluran Suplement Purtier Placenta di Papua (menyelamatkan manusia Papua yang tersisa).
Merujuk misi tersebut tokoh gereja di Wamena menyatakan ikut mendukung program KPA Papua dalam penyaluran Suplement Purtier Placenta, sebab gereja juga punya misi yang sama yaitu menyelamatkan manusia.
“tadi menurut KPA kita datang untuk selamatkan manusia Papua yang sisa in, itu juga visi misi kami dari gereja Papua Holiness Bible Church, sama. Karena kita (gereja) datang tujuan untuk jiwa yang rusak parah dalam dosa. Sedangkan KPA datang untuk kerusakan secara jasmani. Jadi kami sama” Ujar Pastor Ferry Elopere di Distrik Muliama Wamena, Sabtu 26/12/2020, usai penyerahan Suplement Purtier Placenta oleh KPA kepada Gereja setempat.
Karena gereja dan KPA memiliki misi yang sama maka pastor Ferry atas nama toko gereja lain dari organisasinya mendukung program KPA dalam penyaluran Suplement Purtier Placenta bagi masyarakat di Papua yang adalah umat tuhan di dalam gereja juga.
“karena tujuan kami sama, Lukas (pasal) 19 ayat 10: anak manusia datang untuk mencari dan menyelamatkan umat yang hilang di dalam dosa. Prise The Lord. (Suplement) ini akan kerja melalui jasmani dan kita siap untuk maju dalam rohani. Prise The Lord” Ujar Pastor Ferry.
Dukungan kepadapa KPA tersebut bukan tak beralasan, karena sebelumnya sejak dua tahun lalu pihak gereja Papua Holiness Church telah menerima suplement tersebut dan memberikan kepada warga, alhasil kesembuhan itu nyata.
“orang-orang tua kita yang sisa di kampung susah jalan, buta sekarang sudah mulai jalan dan bisa lihat. Dan ada yang ambil keputuhan untuk bertobat dan di babtis. Karena kami kasih obat juga dengan doah” Ungkapnya.
Untuk itu, Pastor Ferry Elopere minta gubernur Papua untuk lebih prioritaskan program KPA Provinsi Papua demi meneylamatkan manusia di atas tanah ini dari kepunahan.
Sebelumnya dukungan yang sama juga datang dari tokoh Gereja Pantrkosta di Indonesia (GPdI) di Kabupaten Jayawijaya, Pdt. Matius Himan.
“kami sangat berterimakasih kepada KPA dan Gubernur Papua atas kepeduliannya terhadap kami. Kalo bisa Bapak gubernur kedepan bisa teruskan program ini melalui KPA, karena kami sangat terbantu. Tolong tambah obatnya (Suplement Purtier Placenta) ” Ujar Pdt. Matius Himan, Ketua Majelis Wilayah Selatan GPdI Jayawijaya, pekan kemarin.
Sebelumnya, sejak pakan kemarin KPA Provinsi Papua di bawah pimpinan Yanuel Matuan bersama beberapa stafnya melakukan penyaluran suplement Purtier Placenta secara gratis kepada masyarakat di Wamena, penyaluran dipusatkan pada benerapa gereja yang ada di Kabupaten Jayawijaya.
Pewarta: Jurnalis Warga Noken Wamena
Discussion about this post