Wamena, nokenwene.com – Rayakan Hari Ulang Tahun (HUT) 62 tahun Injil masuk di Tulem, Warga Gereja Kemah Injil Indonesia (GKII) Rayon Tulem Wamena, Kabupaten Jayawijaya, lakukan aksi solidaritas kemanusiaan untuk pemulihan korban kerusuhan Wamena 23 september 2019.
Solidaritas kemanusiaan untuk pemulihan itu dilakukan dalam bentuk aksi sumbangan sukarelah dalam bentuk uang pada ibadah perayaan hut di GKII Jemaat solafide Kampung Arogolik Distrik Witawaya, selasa 10/12/19.
“para misionari sudah memberitakan injil Kristus kepada kita dilembahbaliem dan saat ini kita (umat kristiani) harus menjadi Teladan di dalam pemikiran, perkataan, perbuatan kita Sehingga Orang Melihat perbuatan kita” Ujar Pdt. Yop Oagai dalam khotbah ibadah HUT Injil masuk.
Pdt. Yop menyayangkan kerusuhan 23 September 2019, dimana kata Yop peristiwa tersebut menggambarkan perbuatan manusia yang belum menerima Injil yang sesungguhnya telah lama ada di Wamena.
Sementara itu ketua panitia HUT 62 tahun Injil masuk di Tulem 2019, Timotius Elosak mengatakan aksi solidaritas itu merupakan bentuk kepedulian warga jemaat untuk para korban rusuh Wamena.
“kami sudah memberikan sumbangan sukarela tuk korban kejadian 23 september, jangan dinilai dari Jumlahnya tetapi Niat kami yang Tulus untuk peduli sesama Manusia, dan akan diserahkan kepada panitia Festival Ninebe Dapukhogo ( kita satu/We are One ) untuk selanjutnya diserahkan kepada para korban.
Pewarta: Jurnalis Warga Noken/ Roni Oagay
Discussion about this post